Banyak hal yang terjadi di dunia ini yang kadangkala membuat kita heran,
takjub, dan amat mengaguminya. Namun tak sedikit yang akhirnya membuat
kita mengerutkan kening karena bagaimana hal itu terjadi, sama sekali
tak diketahui.
Kemisteriusan hal-hal tersebut tentu membuat ilmuwan tertarik untuk mengungkapkannya, namun hingga kini misteri tetap tak terungkap.
Berikut 3 kejadian yang menjadi bagian dari sejarah kehidupan manusia di Bumi yang latar kejadiannya masih menjadi teka-teki. Data dihimpun dari berbagai sumber, termasuk dari LiveScience.
Kemisteriusan hal-hal tersebut tentu membuat ilmuwan tertarik untuk mengungkapkannya, namun hingga kini misteri tetap tak terungkap.
Berikut 3 kejadian yang menjadi bagian dari sejarah kehidupan manusia di Bumi yang latar kejadiannya masih menjadi teka-teki. Data dihimpun dari berbagai sumber, termasuk dari LiveScience.
Jenis bahasa ini merupakan sisi lain dari "misteri Easter Island", karena Rongorongo merupakan bahasa beraksara hiroglif yang digunakan oleh penduduk pertama di pulau itu.
Dianggap sebagai misteri, karena meski Easter Island tidak memiliki "tetangga" berkemampuan baca tulis, namun Rongorongo muncul secara misterius di pulau itu pada 1700-an. Sayang, bahasa itu hilang karena bangsa Eropa yang pertama kali menjajah pulau itu, melarang mengartikan Rongorongo karena dianggap sebagai akar budaya paganisme, meski minat ilmuwan untuk mempelajari bahasa langka itu amat besar.
2. Helike, kota yang hilang
Dianggap sebagai misteri, karena meski Easter Island tidak memiliki "tetangga" berkemampuan baca tulis, namun Rongorongo muncul secara misterius di pulau itu pada 1700-an. Sayang, bahasa itu hilang karena bangsa Eropa yang pertama kali menjajah pulau itu, melarang mengartikan Rongorongo karena dianggap sebagai akar budaya paganisme, meski minat ilmuwan untuk mempelajari bahasa langka itu amat besar.
2. Helike, kota yang hilang
Penulis
asal Yunani, Pausanias, menjelaskan kalau sebuah gempa besar
menghancurkan kota Helike, dan kemudian datang tsunami hebat yang
menyapu habis apapun yang masih tersisa di kota metropolis yang sedang
berkembang itu.
Halike merupakan kota yang menjadi pusat pemujaan Poseidon, dewa dalam mitologi Yunani yang dipercaya sebagai penguasa lautan, sekaligus merupakan dewa gempa bumi dan kuda. Tak ada jejak atas hilangnya kota dan penduduknya yang legendaris tersebut dalam teks-teks Yunani kuno, hingga pada 1861, ketika seorang arkeolog menemukan koin perunggu dengan kepala bergambar Poseidon.
Pada 2001, sepasang arkeolog juga menemukan koin yang sama di bawah reruntuhan Helike di antara pasir berlumpur dan berkerikil. Hingga saat ini mereka masih menggali untuk apa yang mereka yakini sebagai "Atlantis yang nyata".
3. The Bog Bodies
Ini fenomena yang sulit dipecahkan latar belakangnya. Meski Crime Scene Investigation (CSI) bekerja keras, mereka tetap belum dapat beranjak dari data yang telah mereka dapatkan selama ini.Halike merupakan kota yang menjadi pusat pemujaan Poseidon, dewa dalam mitologi Yunani yang dipercaya sebagai penguasa lautan, sekaligus merupakan dewa gempa bumi dan kuda. Tak ada jejak atas hilangnya kota dan penduduknya yang legendaris tersebut dalam teks-teks Yunani kuno, hingga pada 1861, ketika seorang arkeolog menemukan koin perunggu dengan kepala bergambar Poseidon.
Pada 2001, sepasang arkeolog juga menemukan koin yang sama di bawah reruntuhan Helike di antara pasir berlumpur dan berkerikil. Hingga saat ini mereka masih menggali untuk apa yang mereka yakini sebagai "Atlantis yang nyata".
3. The Bog Bodies
Ratusan orang yang diperkirakan hidup pada 9000 sebelum Masehi (SM), mayatnya ditemukan terkubur di lahan basah di beberapa belahan wilayah utara Eropa. Orang-orang yang dikenal sebagai manusia rawa itu diduga meninggal akibat menjadi korban ritual penyembahan, karena pada tubuhnya ditemukan tanda-tanda penyiksaan.
Yang fenomenal adalah, meski telah meninggal dalam kurun waktu yang begitu lama, tubuh mereka tidak hancur meski tidak mengalami proses pengawetan seperti mumi. Diduga, kadar asam yang terkandung dalam air di rawa-rawa, kurangnya oksigen dalam air dan suhu yang rendah menjadi penyebab awetnya jasad mereka.